Minggu, 27 Desember 2009

Perusahaan dan Laporan Keuangan

Perusahaan
Pengertian Perusahaan
SecaraYuridis perusahaan merupakan Perbuatan atau kegiatan yang bersifat terus menerus, terang-terangan (legal), menyediakan barang/jasa, bertujuan laba.
Secara Ekonomik perusahaan merupakan kegiatan memproduksi barang/jasa untuk meningkatkan utilitas barang/jasa.
Secara Konseptual perusahaan merupakan rekaan atau fiksi hukum yang berfungsi
sebagai pusat pengikat hubungan kontrak antara berbagai pihak yang berkepentingan.
Jenis Perusahaan
Perusahaan Jasa
Menurut Suwarjono Karakteristik Perusahaan Jasa adalah sebagai berikut:
  • Ketakberwujudan (intangibility)
  • Ketakterpisahan (inseparatibility)
  • Keanekaragaman (heterogeneity)
  • Keterlenyapan (perishability)

Perusahaan Dagang

Perusahaan yang kegiatan utamanya adalah membeli dan menjual barang tanpa mengolah barang tersebut lebih lanjut

Rantai perusahaan Dagang

  • Agen tunggal
  • Distributor
  • Grosir
  • Pengecer
Perusahaan Industri
Perusahaan yang mengolah mengkonversi bahan baku menjadi produk melalui proses produksi
Komponen pada perusahaan Industri:
Mengapa jenis dan bentuk perusahaan penting bagi akuntansi?
  • Dalam akuntansi jenis perusahaan penting karena untuk menentukan isi dan rincian laporan keuangan terutama laporan laba rugi
  • Dalam akuntansi bentuk perusahaan penting karena untuk menentukan isi dan rincian laporan keuangan terutama seksi ekuitas


Laporan Keuangan

Pengertian
Media komunikasi dan pertanggungjawaban antara perushaan dan para pemiliknya atau pihak lainnya.

Laporan Keuangan terdiri dari:

Fungsi - Fungsi Finansial dalam Program Excel

Pendahuluan
Dalam program excel ada beberapa fungsi finansial. Fungsi-fungsi finansial tersebut digunakan untuk mengoperasikan masalah-masalah keuangan yang berupa penyusutan, pengambilan keputusan dan penghitungan besarnya angsuran dari suatu pinjaman.
Fungsi fungsi finansial tersebut antara lain; SLN, SYD, DB, DDB, NPR, IRR, PV, FV, IPMT, MIRR, NPER, PPMT, NPV, RATE dan sebagainya. Dalam buku ini hanya akan dibahas mengenai penghitungan besarnya beben penyusutan, besarnya angsuran, besarnya nilai tunai, besarnya nilai kemudian atau nilai akhir suatu pinjaman atau tabungan.
Penyusutan (Depresiasi)
Ada beberapa metode yang dapat digunakan untuk menghitung beban penyusutan suatu aktiva tetap. Metode-metode yang sering digunakan oleh perusahaan adalah :
1. Straight-line Method (Metode Garis Lurus)
2. Sum of Years- Digits Method (Metode Jumlah Angka Tahun)
3. Declining Balance Method (Metode Saldo Menurun)
4. Double Declining Balance Method
Berikut ini akan diberikan penjelasan tentang penggunaan masing-masing metode :
1. Metode Garis Lurus
Metode ini adalah metode depresiasi yang paling sederhana dan banyak digunakan. Dalam cara ini beban depresiasi tiap periode jumlahnya sama (kecuali kalau ada penyesuaian-penyesuaian).
Untuk menghitung besarnya penyusutan, dalam progam excel menggunakan fungsi SLN, adapun formulanya adalah sebagai berikut :
=SLN(Cost, Salvage, Life)
Keterangan :
Cost : Harga Perolehan
Salvage : Nilai Sisa (Residu)
Life : Taksiran umur kegunaan
2. Metode Jumlah Angka Tahun
Besarnya penyusutan tiap tahun untuk metode ini ditentukan dengan menggunakan funsi SYD. Adapun formulanya adalah sebagai berikut :
=SYD(Cost, Salvage, Life, Per)
3. Metode Saldo Menurun
Besarnya penyusutan tiap tahun untuk metode ini ditentukan dengan menggunakan funsi DB. Adapun formulanya adalah sebagai berikut :
=DB(Cost, Salvage, Life, Period)
4. Double Declining Balance Method
Besarnya penyusutan tiap tahun untuk metode ini ditentukan dengan menggunakan fungsi DDB. Adapun formulanya adalah sebagai berikut :
=DDB(Cost, Salvage, Life, Period)
Angsuran
Untuk menghitung besarnya angsuran suatu pinjaman, fungsi finasial yang digunakan adalah PMT. Adapun formulanya adalah sebagai berikut:
=PMT(Rate,Nper, PV)
Keterangan :
Rate : Bunga Pinjaman
Nper : Jangka Waktu Angsuran
PV : Besarnya pinjaman awal
Nilai Tunai
Untuk menghitung besarnya nilai tunai suatu pinjaman atau modal, fungsi finasial yang digunakan adalah PV. Adapun formulanya adalah sebagai berikut:
=PV(Rate,Nper, Pmt,Fv)
Keterangan :
Rate : Bunga Pinjaman
Nper : Jangka Waktu Angsuran
Pmt : Besarnya Angsuran
Fv : Nilai Kemudian, dalam hal ini diabaikan
Nilai Kemudian/Akhir
Untuk menghitung besarnya nilai akhir suatu pinjaman atau modal, fungsi finasial yang digunakan adalah FV. Adapun formulanya adalah sebagai berikut:
=FV(Rate,Nper, Pmt,Pv)
Keterangan :
Rate : Bunga Pinjaman
Nper : Jangka Waktu Angsuran
Pmt : Besarnya Angsuran
Pv : Nilai Sekarang, dalam hal ini diabaikan

Kamis, 24 Desember 2009

Memahami Kas

Pengertian Kas
Kas dalam akuntansi berarti uang tunai (uang kertas atau logam), chek, poswesel, simpanan di bank dan hal-hal lain yang dapat disamakan dengan uang.
Kas disajikan dalam Neraca yang dibagi menjadi dua rekening:
  1. Rekening Kas yang menunjukkan saldo kas yang ada di perusahaan
  2. Rekening Bank yang menunjukkan saldo kas yang disimpan di bank dalam bentuk rekening-rekening giro

Rekonsiliasi rekening Bank

Rekonsiliasi adalah menentukan hal-hal yang menimbulkan adanya perbedaan antara saldo yang nampak dalam laporan bank dengan saldo yang nampakdalam catatan pemegang giro

Contoh transaksi yang sudah dicatat oleh pemegang giro tetapi belum dicatat oleh bank:

  • Cek dalam peredaran, adalah cek yang di tarik oleh pemegang giro tetapi oleh sipenerima cek belum diuangkan di bank yang bersangkutan
  • Setoran dalam perjalanan, yaitu setoran yang telah dilakukan dan dicatat pemegang giro tetapi belum tercantum dalam laporan bank. Ini disebabkan karena setoran dilakukan akhir bulan dan belum sempat dicatat dalam pembukuan bank.

Contoh transaksi yang nampak dalam laporan bank tetapi belum dicatat dalam pembukuan pemegang giro:

  • Biaya Administrasi. Biaya ini baru di ketahui pemegang giro setelah menerima laporan bank
  • Cek kosong. Biasanya pemegang giro menunda pencatatan adanya cek kosong sampai ada laporan dari bank
  • Biaya penagihan Bank. Bank biasanya membebani pemegang giro dengan biaya penagihan atas wesel yang diserahkan pada bank untuk ditagih. Sifatnya sama dengan biaya administrasi